Investor juga menantikan pertemuan Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak dan sekutunya alias OPEC+, pada 1 Juni 2024, di mana kelompok tersebut akan memutuskan kebijakan produksinya.
Rusia mengatakan pihaknya melampaui kuota produksi OPEC+ pada April karena alasan teknis dan akan segera menyampaikan rencananya kepada Sekretariat OPEC untuk mengkompensasi kesalahan tersebut, kata Kementerian Energi Rusia pada Rabu malam (23/5/2024).
Pelemahan harga minyak mentah baru-baru ini meningkatkan kemungkinan bahwa OPEC+ akan mempertahankan pembatasan produksi yang ada setidaknya hingga akhir September, kata Andrew Lipow, presiden Lipow Oil Associates yang berbasis di Houston.
(YNA)