sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Perkuat Lini Jelang IPO, Bukalapak Akuisisi Startup Game Itemku 

Market news editor Shifa Nurhaliza
09/07/2021 12:20 WIB
Bukalapak mengakuisisi 100% dari kepemilikan saham Five Jack Co. Ltd., yang mengoperasikan startup game Itemku.
Perkuat Lini Jelang IPO, Bukalapak Akuisisi Startup Game Itemku  (Dok.MNC Media)
Perkuat Lini Jelang IPO, Bukalapak Akuisisi Startup Game Itemku  (Dok.MNC Media)

IDXChannel - Perusahaan e-commerce PT Bukalapak.com Tbk dipastikan akan melaksanakan penawaran umum saham perdana atau Initial Public Offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI). Dalam proses tersebut, Bukalapak menyampaikan paparan publik (public expose) hari ini, Jumat (9/7/2021). 

Menurut informasi Prospektus Ringkas perseroan, Jumat (9/7/2021), sebelumnya Bukalapak telah menyelesaikan penerbitan saham seri G pada April 2021 dan mengumpulkan sekitar USD234 juta, baik dari investor lama maupun investor baru. 

Sebagai bagian dari penerbitan saham seri G tersebut, Bukalapak mengakuisisi 100% dari kepemilikan saham Five Jack Co. Ltd., yang juga mengakibatkan Perseroan memiliki 98,99% kepemilikan saham PT Five Jack melalui pertukaran saham (share swap). 

Sekadar diketahui, PT Five Jack mengoperasikan Itemku.com yang merupakan salah satu pasar game digital terbesar di Indonesia. 

Dengan demikian, Bukalapak mencatatkan total aset konsolidasian Perseroan pada tanggal 31 Maret 2021 adalah Rp2.751 miliar atau naik 6,1% dari total aset Perseroan pada tanggal 31 Desember 2020 sebesar Rp2.593 miliar. 

Kenaikan total aset konsolidasian Perseroan terutama disebabkan oleh kenaikan kas dan setara kas konsolidasian sebesar 13,8% atau senilai Rp205.525 juta yang berasal dari penambahan pendanaan dari penerbitan saham seri G. 

Kemudian, total liabilitas konsolidasian Perseroan pada tanggal 31 Maret 2021 adalah Rp1.045 miliar atau meningkat 6,0% dari total liabilitas konsolidasian Perseroan sebesar Rp985.821 juta pada tanggal 31 Desember 2020. 

Peningkatan dalam total liabilitas konsolidasian Perseroan terutama yang disebabkan oleh peningkatan utang lain-lain konsolidasian Perseroan kepada pihak ketiga, yang meningkat sebesar Rp83.449 juta selama tahun 2020, hal ini disebabkan bisnis Perseroan terus berkembang dan juga Perseroan melakukan perpanjangan angka waktu pembayaran untuk pemasok pihak ketiga. 

(IND) 

Halaman : 1 2
Berita Rekomendasi

Berita Terkait
Advertisement
Advertisement