"Jika kami salah dan laporan ketenagakerjaan Agustus sama lemahnya dengan laporan Juli, maka pemotongan 50bp akan mungkin terjadi pada September," kata analis Goldman Sachs.
Analis di JPMorgan bahkan lebih pesimistis, memberikan probabilitas 50 persen untuk resesi AS.
"Sekarang The Fed tampak tertinggal jauh, kami mengharapkan pemotongan 50bp pada pertemuan September, diikuti oleh pemotongan 50bp lagi pada November," kata ekonom Michael Feroli.
"Bahkan, terbuka pula untuk pelonggaran suku bunga antar pertemuan, terutama jika data semakin melemah — meskipun pejabat The Fed mungkin khawatir tentang bagaimana langkah seperti itu dapat (salah) diinterpretasikan,” ujar Michael. (Aldo Fernando)
Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.