IDXChannel - Proses Penawaran Umum Perdana Saham (Initial Public Offering/IPO) PT Pertamina Geothermal Energy (PGE) terus berjalan.
Meski demikian, sebagian pihak masih mempermasalahkan aksi korporasi tersebut, dengan sejumlah alasan.
Salah satunya adalah kekhawatiran bahwa proses IPO anak usaha PT Pertamina (Persero) itu merupakan langkah terselubung untuk melakukan privatisasi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) berikut entitas usaha di bawahnya.
"Penolakan (IPO PGE) itu Saya rasa terlalu tendensius dan berlebihan," ujar Anggota Komisi VII DPR RI, Adian Napitupulu, Kamis (16/2/2023).
Tak hanya itu, menurut Adian, gelombang penolakan tersebut juga bisa saja ditumpangi kepentingan yang ingin mendiskreditkan BUMN bahkan pemerintah menuju 2024.
"Secara logika, dengan menjadi emiten, tentu kinerja, transparansi, dan efisiensi PGE akan meningkat. Itu tentu bagus untuk perkembangan bisnis PGE ke depan," tutur Adian.