Kebijakan The Fed untuk menahan suku bunga menyebabkan USD masih kuat terhadap mata uang lain. Jepang merupakan salah satu negara yang terdampak akan hal tersebut.
FX Strategist, Global Financial Markets DBS Bank, Terence Wu menuturkan, selisih imbal hasil AS dan Jepang mengalami tekanan. Kendati demikian, tekanan terhadap USD-JPY diprediksi akan berubah ketika The Fed mulai menurunkan suku bunganya.
"Sedangkan untuk Indonesia, Rupiah diharapkan dapat membaik seiring berkurangnya tekanan terhadap USD-JPY dan USD-CNH," ujar Wu.
(FAY)