"Nah ini zona megathrust ini tidak utuh satu, tapi terbagi menjadi 13 segmen diantara itu 11 sudah melepaskan energinya. Periode ulangnya cukup lama bisa ratusan tahun. Namun ada dua segmen menurut pakar gempa dan BMKG yakni segmen Mentawai-Siberut di Sumatera Barat dan segmen Selat Sunda, Banten itu periode ulangnya sekitar 200-an tahun sudah tercapai tetapi belum lepas. Jadi perlu diwaspadai. Kami melihat itu sama dua itu. Tanpa mengabaikan yang lain, tetapi prioritas utama dua itu yang lain semoga tidak setinggi dua itu," kata dia.
Lebih lanjut, Dwikorita mengatakan pihaknya bersama sejumlah stakeholder terkait bergotongroyong melakukan program kesiapsiagaan gempa bumi dan tsunami. Ia menilai jika hanya satu lembaga yang bergerak tidak akan efektif.
"Tetap kami melakukan program Tsunami Ready dan Earthquake Ready kesiapsiagaan gempa bumi dan tsunami di seluruh wilayah ini bersama BNPB, pakar kegempaan, dari Perguruan Tinggi, BRIN, Badan Geologi, banyak yang terlibat karena areanya ribuan meter kalau satu lembaga gak akan efektif diperlukan gotong royong," ujarnya.
(Kunthi Fahmar Sandy)