IDXChannel - Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) mencatat, hasil investasi dari dana haji menyentuh Rp10,93 triliun. Sehingga, dana haji kelolaan mengalami peningkatan menjadi sebesar Rp166,74 triliun per Desember 2023.
"Posisi dana haji yang dikelola BPKH sampai dengan bulan Desember 2023 mengalami peningkatan menjadi sebesar Rp166,74 triliun dibanding tahun 2022 sebesar Rp166,54 triliun, terdiri dari Rp162,88 triliun alokasi biaya penyelenggaraan Ibadah haji dan Rp3,86 triliun Dana Abadi Umat," kata Anggota Badan Pelaksana BPKH Amri Yusuf dalam keterangannya, Rabu (24/7/2024).
Dia menyampaikan, hasil investasi itu digunakan untuk subsidi biaya haji pada tahun berjalan. Misalnya pada 2023 lalu, jamaah hanya membayar Rp49,8 juta dan biaya yang disubsidi mencapai Rp40,2 juta per jamaah.
Meski begitu, dia menyebut aset bersih sebesar Rp20 triliun lebih disimpan untuk berjaga-jaga jika terjadi kondisi darurat. Artinya, tidak bisa seluruh dana hasil investasi digunakan untuk subsidi.