sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Umrah Akan Dibuka, Kemenag Tunggu Kepastian Arab Saudi Terkait Vaksin Sinovac

Syariah editor Widya Michella
31/08/2021 06:18 WIB
Menag berencana berkunjung ke Arab Saudi membahas lebih lanjut persoalan tersebut.
Menag berencana berkunjung ke Arab Saudi membahas lebih lanjut persoalan tersebut. (Foto: MNC Media)
Menag berencana berkunjung ke Arab Saudi membahas lebih lanjut persoalan tersebut. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Menteri Agama (Menag) RI Yaqut Cholil Qoumas menyampaikan saat ini Kementerian Haji Saudi masih menunggu keterangan tertulis dari Kementerian Kesehatan Saudi terkait dengan vaksin Sinovac dan Sinopharm dengan booster. Atas dasar itu Menag berencana berkunjung ke Arab Saudi membahas lebih lanjut persoalan tersebut.

"Jadi keterangan tertulis ini masih belum didapatkan oleh Kementerian Kesehatan Saudi jadi Kementerian Haji masih menunggu problem internal mereka kira-kira satu minggu lagi akan tuntas. Kemudian jika ada surat tertulis Insya Allah umroh Indonesia akan dibuka nanti kita akan bicarakan setelah kami datang ke Saudi mudah-mudahan kita ikhtiarkan,"jelas Menag Yaqut saat Raker bersama Komisi VIII DPR RI disiarkan melalui akun YouTube DPR RI, Senin,(30/08/2021).

Berdasarkan komunikasi terakhir, Menag juga mendapatkan info bahwa QR code dalam sertifikat vaksin mutlak ada setidaknya diperlukan dua sertifikat baik  Sinovac maupun Sinopharm plus booster. 

"Saya kira ini menjadi otoritas pemerintah Saudi menentukan booster itu jadi memang kalau mereka mau nya satu diantara 4 booster itu ya paling mampu kita hanya melobi supaya enggak pakai itu gimana. Namanya juga ikhtiar akan kita usahakan,"paparnya.

Informasi lainnya, yakni tidak adanya masa karantina jika mereka telah melakukan dua kali vaksin dengan dosis lengkap. Ia menambahkan tidak seperti umroh sebelumnya mencapai 32 hari  dimana 16 hari karantina di negara ketiga, 8 hari karantina saat pulang ke negaranya ditambah dengan umroh sebanyak 10 hari menjadi total 32 hari. 

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement