Pak Presiden (Joko Widodo) juga sudah mencabut status PPKM, sehingga kami juga sudah mulai membuka beberapa rute baru, baik domestik maupun internasional, yang disambut hangat oleh pasar. Selain itu, kami juga sedang mempersiapkan beberapa hal untuk memastikan 2023 ini hasilnya akan jauh lebih baik.
Q: Artinya, dengan kinerja fundamental yang terus membaik, di mana bisnis airline yang ditopang oleh kondisi makro dan juga perekonomian nasional yang kondusif, lalu daya beli masyarakat juga terus meningkat, artinya ini dapat dianggap sebagai bekal bagus bagi Garuda Indonesia untuk berbenah sehingga kinerja ke depan bisa semakin membaik?
A: Tepat sekali. Artinya, secara amunisi kita juga sudah lengkap dan benar-benar siap untuk ke depan kinerja perusahaan dapat semakin meningkat sesuai yang diharapkan, baik oleh manajemen, seluruh kreditur dan juga tentunya seluruh masyarakat Indonesia.
Bahwa selama proses restrukturisasi ini, kami benar-benar berbenah secara internal dengan cermat, teliti dan sangat hati-hati agar semua aspek dapat kita perbaiki secara fundamental. Selama proses restrukturisasi kami juga dapat pastikan bahwa Garuda Indonesia tidak pernah sedikit pun abai terhadap seluruh kewajiban yang harus kami penuhi.
Kami juga pastikan komitmen kita terhadap para pelanggan dari sisi pelayanan maupun dari sisi komitmen terkait ketepatan waktu. Ini menjadi pegangan utama kami, bahwa sebagai perusahaan maskapai, yang notabene bergerak di bidang jasa, performa layanan dan kepuasan pelanggan adalah yang utama bagi kami. (TSA)
Penulis: Hafiz Habibie