sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Interview with Leaders: Menggandeng yang Kecil, Merangkul yang Besar

Economia editor Taufan Sukma/IDX Channel
02/01/2023 04:05 WIB
Langkah Tolaram ini tentu menunjukkan komitmen kuat yang semakin menambah semangat dan kepercayaan diri Amar Bank.
Interview with Leaders: Menggandeng yang Kecil, Merangkul yang Besar (foto: MNC Media)
Interview with Leaders: Menggandeng yang Kecil, Merangkul yang Besar (foto: MNC Media)

"poor people like a bonsai trees. there is nothing wrong in their seeds. Simply, society never gave them the base to grow on."

Rangkaian kalimat itu dicetuskan oleh Muhammad Yunus, seorang dosen, bankir, sekaligus profesor di bidang ekonomi, tentang kemiskinan yang setiap saat dia temui di negaranya, Bangladesh.

Pemenang Nobel Perdamaian pada 2006 lalu itu meyakini bahwa kemiskinan tidak pernah bermula dari kebodohan dan sikap malas, melainkan dari sikap masyarakat dan lembaga keuangan yang tidak pernah mau memberikan basis yang dapat membantu mereka untuk bertumbuh.

Basis perekonomian tersebut, yang kemudian secara global dikenal luas sebagai akses jasa keuangan inklusif, yang dibutuhkan oleh seluruh masyarakat dunia, tak terkecuali juga di Indonesia, terutama di kalangan masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

Seperti halnya yang juga dirasakan Tolaram Group, perusahaan investasi asal Singapura yang justru banyak memiliki aset dan bisnis di Nigeria, saat mengakuisisi PT Anglomas International Bank (Amin Bank) pada 2014 lalu, dan lalu mengubah namanya menjadi PT Bank Amar Indonesia Tbk (Amar Bank), hingga saat ini.

Halaman : 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Advertisement
Advertisement