Tapi dengan kondisi saat ini, everything kami lihat sudah cukup membaik ya. Di internal, kami juga sudah memperkuat diri dengan menggandeng partner, yang dengan banyak pertimbangan, dengan serangkaian proses, akhirnya kami menggandeng Investree sebagai investor sekaligus partner kami.
Jadi kami melihat kondisi pasar justru sudah semakin bagus. Terlebih, untuk menggarap bisnis di 2023, kami sudah siapkan tiga strategi besar.
Q: Apa saja turunan dari tiga strategi besar itu?
A: Pertama dengan memanage lagi bisnis kami di Tunaiku. Sejauh ini per bulan kami sudah terima setidaknya 300 ribu aplikasi (pengajuan pinjaman). Jadi bahkan saat kami belum agresif saja, bisa dibilang 300 ribu (nasabah) di kota-kota besar sudah di tangan. Jadi rata-rata 10 ribu pengajuan per hari. Ini akan jadi andalan Amar Bank di segmen retail dan bisnis mikro.
Growth atau ekspansi tentu juga sudah kami siapkan, dengan memperluas cakupan kota di mana Tunaiku beroperasi. Saat ini kami masih fokus di Jabodetabek, Surabaya dan Bandung. Mungkin tidak harus menambah kota, tapi memperbesar penetrasi kami di Bandung dan Surabaya. Dengan asumsi ini, tentu angka 300 ribu aplikasi per bulan tadi bakal bisa kami maksimalkan lagi.
Kedua, kami juga mau targetkan sektor SMI (Small and Medium Enterprise/usaha kecil menengah/UKM). Di segmen ini kami sudah berkolaborasi dengan Investree. Jadi ibaratnya, yang kecil banget, yang mikro, kami support lewat Tunaiku. Sedangkan yang kecil and medium, kita rangkul lewat Investree.