Upaya diversifikasi dinilai penting dilakukan mengingat investasi di sektor panas bumi membutuhkan biaya yang cukup mahal.
"Rencana (IPO) ini sudah berlangsung sejak dua tahun lalu dipersiapkan, karena dipahami bahwa investasi di bidang panas bumi itu membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Cukup mahal," ujar Komisaris Independen PGE, Samsul Hidayat.
Selain itu, menurut Samsul, proses IPO PGE tercatat merupakan yang pertama kali dilakukan di antara perusahaan-perusahaan lain di bawah naungan PT Pertamina (Persero). Atas catatan tersebut, Samsul tak ragu menyampaikan kebanggaannya.
"Kami yang pertama (di antara perusahaan Pertamina Group) yang melakukan IPO. Ini jelas membanggakan. Saya tidak mau menyebut (IPO PGE) ini proyek percontohan, tapi at least Saya ikut berbangga karena telah menjadi yang pertama IPO," tutur Samsul. (RRD)