sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Kucuran Rp200 Triliun ke Himbara Berpotensi Kembangkan Dana Real Estate di Indonesia

Economics editor Kunthi Fahmar Sandy
01/10/2025 17:54 WIB
Dengan struktur investasi kolektif, REIT membuka peluang masuknya dana besar ke sektor riil tanpa harus mengandalkan pembiayaan pemerintah semata.
Kucuran Rp200 Triliun ke Himbara Berpotensi Kembangkan Dana Real Estate di Indonesia (FOTO:Dok REIT)
Kucuran Rp200 Triliun ke Himbara Berpotensi Kembangkan Dana Real Estate di Indonesia (FOTO:Dok REIT)

Dalam keterangan tertulis Rabu (1/10/2025), pertumbuhan ekonomi tidak dapat bertumpu pada konsumsi semata. Konsumsi rumah tangga memang berkontribusi lebih dari 50 persen terhadap GDP Indonesia, tetapi jika tidak diimbangi dengan investasi, pertumbuhan akan cenderung bersifat jangka pendek dan rapuh. Dana Rp200 triliun yang dialirkan ke perbankan memang akan memicu kredit konsumtif dan produktif dalam jangka pendek. 

Namun, dalam jangka menengah-panjang, hanya investasi yang mampu menciptakan lapangan kerja berkelanjutan, memperbaiki produktivitas, dan membangun kapasitas industri nasional.

Realisasi investasi sepanjang semester pertama 2025 mencapai Rp 942,9 triliun, mencatatkan kenaikan signifikan dari tahun sebelumnya 

Namun, angka ini masih jauh dari potensi yang bisa diraih apabila ekosistem investasi di Indonesia lebih kondusif, transparan, dan terdiversifikasi.

Di sinilah relevansi Real Estate Investment Trusts (REITs) atau Dana Investasi Real Estat (DIRE) menemukan tempatnya. Instrumen ini memungkinkan penggalangan dana dari publik dan investor institusi untuk diinvestasikan langsung ke aset-aset produktif seperti pusat logistik, perumahan, data center, hingga infrastruktur transportasi. 

Halaman : 1 2 3 4 5
Advertisement
Advertisement