sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

OJK Nilai Perkembangan Fintech Bantu Tingkatkan Literasi Keuangan Perempuan

Economics editor Viola Triamanda/MPI
11/08/2022 13:55 WIB
OJK menilai kehadiran perusahaan fintech turut berkontribusi dalam menyeimbangkan tingkat literasi dan inklusi keuangan bagi perempuan di Indonesia.
OJK Nilai Perkembangan Fintech Bantu Tingkatkan Literasi Keuangan Perempuan. (Foto: MNC Media)
OJK Nilai Perkembangan Fintech Bantu Tingkatkan Literasi Keuangan Perempuan. (Foto: MNC Media)

IDXChannel – Kedutaan Besar Amerika Serikat untuk Indonesia menggelar program "Women in Fintech : Empowering the Next Generation". Acara tersebut turut didukung dan diapresiasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Bidang Edukasi dan Perlindungan Konsumen Friderica Widyasari Dewi mengatakan gencarnya kehadiran perusahaan Financial technology  (fintech) di Indonesia turut berkontribusi dalam menyeimbangkan tingkat literasi dan inklusi keuangan antara laki-laki dan perempuan.

"Fintech menurut saya akan menjadi solusi untuk adanya kesenjangan antara perempuan dan laki-laki, baik dalam literasi keuangan maupun inklusi keuangan" tuturnya saat pembukaan program "Women in Fintech : Empowering the Next Generation di Jakarta, Kamis (11/8/22).

Berdasarkan Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan Tahun 2019, indeks literasi dan inklusi keuangan Indonesia masing-masing mencapai 38,03 persen dan 76,19 persen. 

Adapun demikian, indeks literasi dan inklusi keuangan perempuan baru mencapai 36,13 persen dan 75,15 persen, sementara laki-laki berjumlah 39,94 persen dan 77,24 persen.

"Fakta ini menggambarkan dibutuhkannya pemberdayaan untuk wanita, dan saya percaya mengajak wanita untuk ikut dalam akses ke teknologi keuangan dapat memajukan literasi dan inklusi perempuan" jelasnya. 

Oleh sebab itu OJK berkomitmen untuk terus memperkuat edukasi keuangan dan memperluas akses keuangan bagi perempuan sebagai sasaran prioritas, yang dilakukan baik secara tatap muka maupun melalui sarana digital.

"Saya sangat menyukai kutipan ini, ketika kamu mengajari seorang lelaki, kamu mengajari individu, namun ketika kamu mengajari perempuan maka kamu mengajari generasimu,” ujarnya.

(FRI)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement