IDXChannel - Menurut Equity Analyst PT Philip Sekuritas Indonesia Dustin Dana Pramitha, kebutuhan listrik di dalam negeri khususnya pada 2022 ini meningkat.
Sehingga kebijakan pemerintah yang dengan tegas melarang ekspor batubara adalah tepat.
"Iya, karena di dalam negeri juga kita tidak bisa mengesampingkan kebutuhan listrik dalam negeri ataupun domestik di tengah proyeksi ekonomi kita yang diharapkan juga ekpansif. Tahun ini memang kebutuhan listrik juga akan sejalan dengan kenaikan dari kegiatan ekonomi," ujar Dustin dalam Power Breakfast di IDX Channel, Rabu (5/1/2022).
Kendati demikian, pemerintah tetap perlu memperhatikan kesimbangan antara kebutuhan di dalam negeri dengan tingkat ekspor batubara yang bisa dikirim ke luar negeri.
Adapun rekomendasi Dustin terkait emiten batu bara, yakni PT Bukit Asam Tbk (PTBA). Menurutnya, emiten ini cukup baik untuk dilirik karena diselimuti sentimen positif di mana sebelumnya sempat dihantui sentimen negatif.