“DMM merupakan representasi komitmen kami dalam memperkuat struktur industri kesehatan nasional melalui manufaktur berstandar global. Selain memenuhi kebutuhan internal, DMM juga terbuka untuk kolaborasi contract manufacturing atau OEM, memungkinkan mitra strategis memproduksi alat kesehatan berkualitas melalui fasilitas kami yang tersertifikasi," ujar Direktur MDLA Edbert Orotodan.
MDLA juga menjalankan inisiatif keberlanjutan (ESG) melalui konversi 50 persen armada logistik berbahan bakar minyak ke kendaraan listrik di 15 cabang yang tersebar di 13 kota, dengan total 106 armada. Inisiatif ini telah berhasil menurunkan emisi CO2 dari aktivitas logistik perseroan sebesar 5 persen.
“Kami terus membangun landasan operasional yang solid untuk memastikan keberlanjutan dan ketahanan bisnis dalam jangka panjang. Penguatan infrastruktur, efisiensi rantai pasok, dan peningkatan kapabilitas manufaktur menjadi pilar strategis kami dalam menghadapi dinamika industri yang terus berkembang,” kata Krestijanto Pandji.
(Dhera Arizona)