"Alhamdulillah, yang awalnya hanya berjualan di tempat alhamdulillah sekarang sudah berkembang, ada sembilan sekolah yang saya isi (suplai) dalam setahun ke belakang," kata Iis Ismiati yang telah menekuni usahanya selama 5 tahun itu seperti dikutip dari laman BPJPH, Kamis (2/1/2025).
Ismi juga mengatakan bahwa sertifikat halal itu penting bukan hanya karena lingkungannya yang mayoritas muslim, dekat dengan lingkungan pesantren dan sekolah saja. Lebih dari itu, sertifikat halal membuatnya makin percaya diri untuk terus memperluas pemasaran produknya.
Hal senada diungkapkan oleh Hikmat, pengusaha kue asal Bandung, Hikmat mengaku setelah produknya memperoleh sertifikat halal maka omzet usahanya meningkat. Sebab, produknya dapat semakin memperluas pemasaran hingga masuk ke jaringan ritel modern.
"Setelah (bersertifikat) halal, alhamdulillah ada peningkatan penjualan. Pelanggan pun juga sangat senang karena tahu sudah halal. Omset juga meningkat karena sekarang produk saya bisa diterima di toko-toko modern,” kata Hikmat.
Tidak hanya Iis, Nurhayati yang menekuni usaha Bakso Malang di kota Depok sejak tahun 1996 juga mengungkapkan bahwa manfaat sertifikat halal sangat dirasakan. "Buat saya (sertifikat halal) manfaatnya sangat besar sekali dan berpengaruh pada penjualan kami dan tentunya lebih ramai dari sebelumnya. Apalagi saya selalu mengikuti bazar-bazar, dan itu sangat penting buat konsumen. Itu meyakinkan konsumen bahwa produk kita sudah bersertifikat halal," kata Nurhayati.