IDXChannel - Pemprov Jawa Barat mematok target pendapatan daerah sebesar Rp31,5 triliun untuk mengakselerasi pembangunan dan pelayanan publik selama tahun 2022.
Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Jabar, Dedi Taufik mengatakan, akselerasi ini membutuhkan pendanaan yang cukup besar, baik dari APBD maupun sumber lain. Karena itu, dari sisi pendapatan, diharapkan bisa mendongkrak dukungan pendanaan.
Pada 2022, lanjut Taufik, Bapenda Jabar ditargetkan meraih pendapatan sebesar Rp31,5 triliun yang terdiri dari pendapatan asli daerah (PAD) Rp21,3 triliun dan dana transfer pusat Rp10,1 triliun. Selebihnya, berasal dari pendapatan lain.
Target PAD sebesar Rp21,3 triliun tersebut didominasi pendapatan dari Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) sebesar Rp8,4 triliun dan Bea Balik Nama Kendaraan bermotor (BBNKB) sebesar Rp5,4 triliun.
"Guna mencapai target PKB dan BBNKB tersebut membutuhkan strategi yang jitu dari Bapenda dan Tim Pembina Samsat," ujar Taufik, Sabtu (29/1/2022).