IDXChannel – Warga China berbondong-bondong mencari properti di negara Asia Tenggara, termasuk Thailand. Belajar dari pandemi Covid-19, mereka lebih tertarik untuk berinvestasi properti di luar negeri daripada negaranya sendiri.
Sebab, mereka khawatir terjadi wabah serupa Covid-19 lalu yang akhirnya melemahkan sektor properti China.
Tak heran jika, investasi properti di negara lain menjadi bentuk perlindungan diri warga China dari risiko ekonomi dalam negeri. Bentuk antisipasi akibat trauma selama pembatasan wilayah tiga tahun lamanya yang melumpuhkan perekonomian dari berbagai sektor bisnis.
Thailand jadi pilihan negara untuk melakukan investasi properti karena fasilitas medis dan pendidikannya yang dinilai berkualitas. Selain itu, sudah sejak lama Thailand menjadi negara tujuan wisata paling populer bagi wisatawan negeri tirai bambu.
Tahun ini, Thailand berharap agar setidaknya dari 5 juta pengunjung China ada yang berminat untuk membeli properti di sana. Pemimpin Asosiasi Real Estat Thailand Chunharakchot optimis, “Pasti ada permintaan dari Cina untuk properti di Thailand”.
Lokasi properti yang paling banyak diminati umumnya kota-kota besar seperti ibu kota Bangkok, wilayah pegunungan utara seperti Chiang Mai, resort di pantai timur Pattaya, dan wilayah timur laut Isan.