Saham bank BUMN PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) turun 3,99 persen, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) minus 3,22 persen, dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) memerah 1,34 persen.
Saham bank swasta raksasa milik Grup Djarum PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) terdepresiasi 0,51 persen.
Saham-saham big cap milik konglomerat kenamaan juga turut membebani IHSG. Sebut saja, saham emiten geotermal Prajogo Pangestu BREN yang jatuh 4,07 persen.
BREN saat ini memiliki market cap terbesar di bursa, sebesar Rp1.341 triliun, di atas BBCA (Rp1.181 triliun), sehingga pergerakannya—bersama bank-bank utama—sangat memengaruhi indeks secara umum.
Selain BREN, saham emiten properti milik Grup Salim dan pengusaha kawakan Aguan PANI tumbang 6,99 persen. Demikian pula, raksasa otomotif dan tambang ASII turun 3,06 persen, turut menekan IHSG hari ini.